Selasa, 10 Desember 2013

Pendidikan Anti Korupsi

Korupsi bukanlah isu yang baru dikenal di kalangan masyarakat. Ironisnya, meski beragam upaya dan wacana terus didengungkan untuk memeranginya, praktik korupsi tetap berlangsung. Semestinya tak hanya institusi-institusi pengamat ataupun pemberantas korupsi saja yang sibuk bersuara. Tetapi gerakan menjadikan kejujuran sebagai sebuah budaya bangsa dan menghalau semua tindakan penggerogotan bangsa ini hendaknya menjadi tanggung jawab setiap warga negara. Perang melawan korupsi harus diawali dari diri sendiri! Seperti yang dilakukan beberapa tamu Kick Andy episode kali ini. Mereka melakukan perlawan terhadap tindakan korupsi sesuai dengan kapasitas mereka.

Seorang Kepala Sekolah SMP Kanisius Kudus, Jawa Tengah, menjadi galau ketika menyaksikan maraknya berita korupsi di media massa. Terlebih saat ia membaca sebuah buku yang sebuah resensi isinya menantang keberanian para pendidik untuk menyikapi persoalan korupsi di Indonesia. Sejak dideklarasikan Pendidikan Anti Korupsi (PAK) pada Desember 2005, pelajar di sekolah menengah ini menjadi lebih menghargai arti nilai kejujuran. Salah satunya dengan adanya Gerakan Anti Mencontek. Tidak hanya itu, untuk menanamkan pendidikan anti korupsi, sekolah ini telah memiliki sebuah warung kejujuran, gerakan memiliki SIM kejujuran dan telepon kejujuran. Para siswa-siswi juga dapat melatih nilai-nilai kejujuran, melalui bermain ular tangga anti korupsi, yang mereka buat sendiri. Slogan mereka adalah “Jujur, Cerdas, dan Anti Korupsi”. Setiap harinya sejak tahun 2007, semua guru dan siswa wajib mengenakan pin bertuliskan “SMP Kanisius Anti Korupsi”. SMP ini juga kerap mendapatkan kunjungan KPK untuk sekedar berdiskusi dan berbagi ide-ide baru. Hasilnya, KPK juga akhirnya memiliki warung kejujuran seperti yang diterapkan di SMP ini.

Perlawanan terhadap korupsi menjadi ide bagi seorang anak usia 14 tahun, Fahma Waluya Rosmansyah, untuk membuat terobosan menarik di bidang teknologi dan informasi. Keprihatinannya  pada maraknya tindak korupsi, membawa ia pada sebuah karya aplikasi game anti korupsi yang ia namakan ‘Raid The Rats’. Game ini sempat menjadi pembicaraan karena dibuat oleh Fahma yang saat itu masih berusia 13 tahun, dan sempat dipresentasikan di depan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Abraham Samad. Kegemarannya pada animasi yang ia tekuni sejak kelas 5 sekolah dasar, melahirkan puluhan karya animasi lainnya. Berkat karya-karyanya itulah, berbagai penghargaan di bidang animasi pun telah ia terima. Bahkan karya remaja belia kelas 3 SMP ini telah menjadi langganan dalam festival teknologi dan informasi tertinggi di Indonesia, INAICTA 2012 lalu.

“Kita Versus Korupsi” adalah kumpulan 4 film pendek yang dirangkai menjadi satu yang mengkisahkan arti penting sebuah kejujuran dan perlawanan terhadap korupsi. Keempat film bergenre drama ini durasinya pun tidak lebih dari 1 jam. Masing-masing film menyajikan cerita orang-orang biasa saat berhadapan pada pilihan antara melakukan perbuatan korupsi atau menolaknya. Menjadi cermin bagi penonton untuk melihat potret diri sendiri. Film yang dirilis secara non komersial dan diproduksi bersama antara Transparency International Indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Management Systems International (MSI), USAID, dan Cangkir Kopi ini berfungsi sebagai media kampanye yang dikemas untuk membantu publik semua lapisan, agar bisa melihat potret kedekatan dirinya dengan asal muasal korupsi, sehingga bisa mencegah, serta kemudian tidak menjadi wabah bagi negeri ini. Film ini bermaksud untuk menginspirasi nilai-nilai yang kita pegang sekarang. Harapannya memiliki dampak refleksi terhadap penontonnya.

Minggu, 20 Oktober 2013

Kasus-Kasus Arahan Dosen

Minggu ke 4
KASUS-KASUS ARAHAN DOSEN
A. Contoh Kasus Norma Umum Dalam Bisnis
Norma umum terdiri dari norma santun, hukum dan moral. Contohnya adalah :
a. Norma santun : Memberi reward kepada perusahaan potensial disuatu Negara
b. Norma hukum : Perusahaan harus membayar pajak
c. Norma moral : Perusahaan mengadakan event untuk memperingati HUT Perusahaan
 B. Contoh Kasus Etika-Etika Deontologi dan Etika Teleologi
a. Contoh Kasus Etika Deontologi
Perusahaan tidak melaksanakan operasional perusahaan berdasarkan Standard Operational Procedure (SOP) yang berlaku maka perusahaan dikenai sanksi dari pemerintah
b. Contoh Kasus Etika Teleologi
Salah seorang warga yang mencuri harta penguasa kaya yang dzalim untuk dibagikan kepada penduduk sekitar
C. Contoh Kasus Bisnis Amoral/Utilitarianisme
Sogok, suap, kolusi, monopoli dan nepotisme


Etika Utilitarianisme Dalam Bisnis

Minggu ke 3
ETIKA UTILITARIANISME DALAM BISNIS
A. Kriteria dan Prinsip Etika Utilitarianisme
a. Manfaat
Kebijaksanaan atau tindakan mendatangkan manfaat atau kegunaan tertentu
b. Manfaat Terbesar
Kebijaksanaan atau tindakan mendatangkan manfaat besar dibandingkan dengan alternatif lainnya. Dapat dikatakan bahwa tindakan yang baik adalah tindakan yang menimbulkan kerugian terkecil
c. Manfaat Terbesar Bagi Orang Sebanyak Mungkin
Suatu kebijakan atau tindakan dinilai baik secara moral jika tidak hanya mendatangkan manfaat terbesar, melainkan apabila mendatangkan manfaat terbesar bagi banyak mungkin orang
 B. Nilai Positif Etika Utilitarianisme
a. Rasionalitas
b. Menghargai kebebasan setiap pelaku moral
c. Universalitas
 C. Utilitarianisme Sebagai Proses dan Standar Penilaian
a. Etika utilitarianisme digunakan sebagai proses untuk mengambil keputusan, kebijaksanaan atau untuk bertindak
b. Etika utilitarianisme sebagai standar penilaian bagi tindakan atau kebijaksanaan yang telah dilakukan
 D. Analisa Keuntungan dan Kerugian
a.   Keuntungan dan kerugian, cost and benefits yang dianalisis tidak dipusatkan pada keuntungan dan kerugian perusahaan
b. Analisis keuntungan dan kerugian tidak ditempatkan dalam kerangka uang. Dalam analisis ini perlu juga mendapat perhatian serius, bahwa keuntungan dan kerugian disini tidak hanya menyangkut aspek financial, melainkan juga aspek-aspek moral
c. Analisis keuntungan dan kerugian untuk jangka panjang. Benefits yang menjadi sasaran utama semua perusahaan adalah long term net benefits
E. Kelemahan Etika Utilitarianisme
a. Manfaat merupakan konsep yang begitu luas sehingga dalam kenyataan praktis akan menimbulkan kesulitan yang tidak sedikit
b. Etika utilitarianisme tidak pernah menganggap serius nilai suatu tindakan pada dirinya sendiri dan hanya memperhatikan nilai suatu tindakan sejauh berkaitan dengan akibatnya
c. Etika utilitarianisme tidak pernah menganggap serius kemauan baik seseorang
d. Variabel yang dinilai tidak semuanya dapat dikuantifikasi
e. Seandainya ketiga kriteria dari etika utilitarianisme saling bertentangan, maka akan ada kesulitan dalam menentukan proiritas di antara ketiganya


Bisnis Dan Etika

Minggu 2
BISNIS DAN ETIKA
Sebagian orang berpendapat kalau bisnis dan etika tidak punya kaitan sama sekali. bisnis jika terlalu banyak mementingkan etika akan semakin jauh tertinggal dengan kompetitor. pernyataan ini jelas sangat salah. bayangkan saja bila satu perusahaan melakukan banyak cara yang tidak sesuai dengan norma yang berlaku di masyrakat, bahkan cenderung tidak disukai masyarakat, hal tersebut akan berdampak turunnya citra perusahaan di mata masyarakat sebagai konsumen.
A. Mitos Bisnis Amoral
Mitos Bisnis Amoral mengungkapkan suatu keyakinan bahwa antara bisnis dan moralitas atau etika tidak ada hubungan sama sekali. Mitos ini mengungkapkan suatu keyakinan bahwa antara bisnis dan moralitas atau etika tidak ada hubungannya. Bisnis berorientasi untuk mendapatkan keuntungan semaksimal mungkin tanpa mengindahkan etika dan moralitas.
 B. Keutamaan Etika Bisnis
a. Dalam bisnis modern, para pelaku bisnis dituntut untuk menjadi orang-orang profesional di bidangnya
b. Dalam persaingan bisnis yang sangat ketat,maka konsumen benar-benar raja
c. Dalam sistem pasar terbuka dengan peran pemerintah yang menjamin kepentingan dan hak bagi semua pihak, maka perusahaan harus menjalankan bisnisnya dengan baik dan etis
d. Perusahaan modern sangat menyadari bahwa karyawan bukanlah tenaga yang harus dieksploitasi demi mendapat keuntungan

 C. Sasaran dan Lingkup Etika Bisnis
a. Etika Bisnis sebagai etika profesi membahas berbagai prinsip, kondisi dan masalah yang terkait dengan praktek bisnis yang baik dan etis.
b. Etika Bisnis untuk menyadarkan masyarakat bahwa hak dan kewajiban mereka tidak boleh dilanggar oleh pratek bisnis siapapun juga.
c. Etika Bisnis juga berbicara mengenai sistem ekonomi yang sangat menentukan etis tidaknya suatu usaha bisnis.
 D. Prinsip-prinsip Etika Bisnis
     a.Prinsip otonomi
            Otonomi adalah sikap dan kemampuan manusia untuk mengambil keputusan dan bertindak berdasarkan kesadaran sendiri tentang apa yang dianggapnya baik untuk dilakukan.
      b. Prinsip Kejujuran
            1. Kejujuran dalam pemenuhan syarat-syarat perjanjian dan kontrak
            2. Kejujuran dalam penawaran barang dan jasa dengan mutu dan harga sebanding
            3. Kejujuran dalam hubungan kerja intern dalam suatu perusahaan
     c. Prinsip Keadilan
            Prinsip keadilan menuntut agar setiap orang diperlakukan secara sama sesuai dengan aturan yang adil dan sesuai dengan kriteria yang rasional objektif dan dapat dipertanggung- jawabkan
    
 d. Prinsip Saling Menguntungkan
            Prinsip ini menuntut agar bisnis dijalankan sedemikian rupa sehingga menguntungkan semua pihak.
     e. Prinsip Integritas Moral
Prinsip ini dihayati sebagai tuntutan internal dalam diri pelaku bisnis atau perusahaan agar dia menjalankan bisnis dengan tetap menjaga nama baiknya atau nama baik perusahaan
 E. Etos Bisnis
     Etos bisnis adalah suatu kebiasaan atau budaya moral menyangkut kegiatan bisnis yang dianut dalam suatu perusahaan dari satu generasi ke generasi yang lain. Inti etos ini adalah pembudayaan atau pembiasaan penghayatan akan nilai, norma, atau prinsip moral tertentu yang dianggap sebagai inti kekuatan dari suatu perusahaan yang juga membedakannya dari perusahaan yang lain.


Pendahuluan Teoritika Etika Bisnis

Pendahuluan Teoritika Etika Bisnis
 1. Teori Pengertian Etika
Etika berasal dari bahasa Yunani ethos (ta etha) yang berarti “adat istiadat” atau “kebiasaan”. Dalam pengertian ini etika berkaitan dengan kebiasaan hidup yang baik, baik pada diri seseorang maupun masyarakat atau kelompok masyarakat. Ini berarti etika berkaitan dengan nilai-nilai, tata cara hidup yang baik, aturan hidup yang baik, dan segala kebiasaan yang dianut dan diwariskan dari satu orang ke orang,lain.
Norma Umum terbagi menjadi 3 yaitu :
Norma Sopan Santun,  atau disebut juga norma etiket, adalah norma yang mengatur pola perilaku dan sikap lahiriyah manusia, misalnya menyangkut sikap dan perilaku seperti bertamu, makan dan minum, berpakaian, dsb.
Norma Hukum, adalah norma yang dituntut keberlakuannya secara tegas oleh masyarakat karena dianggap perlu dan niscaya demi keselamatan dan kesejahteraan manusia dalam kehidupan bermasyarakat. Norma ini lebih tegas dan pasti, karena ditunjang dan dijamin oleh hukuman atau sanksi bagi pelanggarnya.
 Norma Moral, yaitu aturan mengenai sikap dan perilaku manusia sebagai manusia. Norma ini menyangkut tentang baik buruknya, adil tidaknya tindakan dan perilaku sejauh ia dilihat sebagai manusia. Norma moral lalu menjadi tolak ukur yang dipakai oleh masyarakat untuk menentukan baik buruknya tindakan dan perilaku manusia.

Teori Etika Dentologi
Dentologi berasal dari bahasa Yunani deon, yang berarti kewajiban. Karena itu, etika dentologi menekankan kewajiban manusia untuk bersikap secara baik. Suatu tindakan itu baik bukan dinilai dan dibenarkan berdasarkan akibat atau tujuan baik dar tindakkan itu, melainkan berdasarkan tindakan itu sendiri sebagai baik pada dirinya sendiri. Dengan kata lain tindakan itu bernilai moral karena tindakan itu dilaksanakan berdasarkan kewajiban yang memang harus dilaksanakan terlepas dari tujuan atau akibat dari tindakan itu.

Etika Telelogi
Etika Telelogi mengukur baik buruknya suatu tindakan berdasarkan tujuan yang dicapai dengantindakan itu, atau berdasrkan akibat yang ditimbulkan oleh tindakan itu. Suatu tindakan dinilai baik, kalau bertujuan mencapai sesuatu yang baik, atau kalau akibat yang ditimbulkannya baik dan berguna.

2. Bisnis Sebuah Profesi Etis
Etika Terapan
Secara umum kita dapat membagi etika menjadi etika umum da etika khusus. Etika umum berbicara mengenai norma dan nilai moral, kondisi-kondisi dasar bagi mnausia untuk bertindak secara etis, bagaimana mengambil keputusan etis, teori-teori etika, lembaga-lembaga normative, dan semacamnya. Etika khusus adalah penerapan prinsip atau norma moral dasar dalam bidang kehidupan yang khusus. Dalam hal ini, norma dan prisip moral diteropongi dalam konteks kekhususan bidang kehidupan manusia yang khusus tertentu, maka, disatu pihak etika khusus memberi aturan sebagai pegangan, pedoman dan orientasi praktis bagi setiap orang.
Etika terapan memiliki ruang lingkup yang luas, karena hamper setiap bidang kehidupan dan kegiatan  manusia dapat mempunyai etika khusus atau etika terapannya sendiri-sendiri. Etika khusus lalu dibagi lagi menjadi tiga, yaitu etika individual, etika sosial, dan etika lingkungan hidup
Etika Profesi
Profesi dapat dirumuskan sebagai pekerjaan yang dilakukan sebagai nafkah hidup dengan mengandalkan keahlian dan keterampilan yang tinggi dan dengan melibatkan komitmen pribadi yang mendalam. Dengan demikian orang professional adalah orang yang melakukan suatu pekerjaan purna waktu dan hidup dari pekerjaan itu dengan mengandalkan keahlian dan keterampilang yang tinggi serta mempunyai komotmen pribadi yang mendalam atas pekerjaan itu. Pekerjaannya membentuk identitas dan kematangan dirinya, dank arena itu dirinya berkembang bersama dengan perkembangan dan kemajuan pekerjaannya itu.
Menuju bisnis sebagai etika yang luhur ..bisnis adalah kegiatan seseorang yang dilakukan untuk mencari   , keuntungan upaya untuk membangun bisnis sebagai profesi yang luhur adalah dengan membentuk, mendukung dan memperkuat organisasi profesi.Melalui organisasi profesi tersebut bisnis bisa dikembangkan sebagai sebuah profesi dalam pengertian sebenar-benarnya sebagaimana dibahas disini, kalau bukan menjadi profesi luhur.


Selasa, 09 Juli 2013

Latar Belakang Masalah


1.1              Latar Belakang Masalah
Kita menyadari bahwa alat angkut sangat penting di masyarakat pada saat ini, terutama di Jakarta sebagai Ibu Kota Negara Republik Indonesia. Angkutan umum merupakan bagian transportasi perkotaan yang sangat dibutuhkan, akan tetapi penggunaannya sebagai alat transportasi umum belum begitu banyak diminati oleh sebagian besar masyarakat kota. Masyarakat kota lebih cenderung menggunakan kendaraan pribadi. Keadaan itu memicu peningkatan pertumbuhan kendaraan pribadi, dengan dominannya moda tersebut maka menimbulkan kemacetan lalulintas dan tidak disertai dengan penambahan jaringan jalan.
Penyebab kemacetan lainnya karena ada pusat-pusat aktivitas berupa terminal, persimpangan kereta api, pasar, pusat perbelanjaan, sekolah, hotel, yang ada di sepanjang jalan arteri. Selain hal tersebut penyebab lainnya adalah kurangnya fasilitas untuk parkiran dan pejalan kaki dan tidak dipergunakan sesuai dengan peruntukannya. Penyebab kemacetan lalu lintas yang tidak kalah pentingnya adalah tingkat disiplin pengguna jalan yang masih rendah.
Untuk mengatasi persoalan lalu lintas, maka Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta membuat kebijakan transportasi dengan pemanfaatan ruang lalu lintas dengan mengutamakan penggunaan angkutan massal. Untuk menciptakan angkutan massal yang baik serta didukung oleh adanya otonomi daerah, maka Pemerintah Provinsi DKI Jakrta membuat kebijakan Peraturan Daerah (PERDA) nomor 12 tahun 2004 yang memprioritaskan peningkatan sistem transportasi perkotaan yang aman, selamat, cepat, dan teratur, nyaman, efisien serta terjangkau oleh setiap lapisan masyarakat dengan memperhatikan kelestarian lingkungan. Dalam pengoperasian sistem transportasi tersebut (Transjakarta Busway) yang telah diwujudkan oleh kebijakan Pemerintah, maka perlu dievaluasi atau dianalisis baik oleh pemerintah maupun kalangan akademik untuk melihat sejauh mana kepuasan mengenai layanann yang telah diberikan oleh Pemerintah selaku penyedia jasa transportasi ini. Hasil evaluasi ini nantinya yang akan memberikan acuan bagi pembuat kebijakan dalam memberikan pelayanan yang memuaskan.
Standar pelayanan bagi penumpang mengacu pada beberapa dimensi pelayanan, yaitu: Reliability, Responsiveness, Tangible, Assurance, Empathy. Bagi pengguna jasa lainnya, operator angkutan umum dan Pemerintah Propinsi DKI Jakarta, standar pelayanan mengacu pada beberapa indikator operasional, manajemen keuangan, aspek legal dan kelembagaan, serta recovey (pengendalian situasi dan pemecahan masalah).
Sehubungan dengan uraian diatas maka penulis tertarik untuk menulis Penelitian Ilmiah dengan judul “ ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA BUS TRANSJAKARTA”

Jumat, 24 Mei 2013

satu judul beda sifat


Softskill         : Satu Judul Beda Sifat

KOPI

A.      Tips Memilih Kopi Yang Baik
( Sifat: Deskriptif )

Jika kita pergi ke supermarket untuk membeli kopi, pasti kita akan dihadapkan pada begitu banyak jenis dan merek yang justru membuat kita bingung memilih kopi yang paling enak. Untuk menjawab kebingungan tersebut, Orang mungkin akan tertarik membeli kopi setelah menghirup aromanya yang legit dan wangi. Rasa kopi dapat dikatakan enak ketika kopi telah diseduh dan kita mencium aroma seduhan tersebut. Namun hal ini mungkin tidak bisa kita lakukan ketika kita ingin membeli kopi bubuk di supermarket.
Tapi ada cara lain untuk memilih kopi yang enak. Cium wanginya, ada rasanya atau tidak, dan bagaimana pengemasan bungkus yang dipakai.
Kopi yang berkualitas didukung oleh pengemasan bungkus yang menarik dan benar. Penggunaan material bahan pengemasan juga bisa memengaruhi aroma dan rasa kopi di dalamnya. Kopi yang enak biasanya dibungkus dalam aluminium oil sehingga oksigen tidak dapat masuk ke dalam ruang kopi tersebut.
"Kalau bungkusnya sudah dari plastik, itu menunjukkan bahwa kualitas kopi itu tidak bagus, kenapa? Karena plastik mengizinkan oksigen untuk masuk ke dalam ruang kopi sehingga membuat kopi menjadi tidak enak. Musuh besar kopi yang sudah disangrai itu oksigen, dan kopi juga tidak boleh dimasukkan ke dalam kulkas. Sebaiknya ditempatkan pada ruangan dengan suhu sejuk," tambah perempuan ramah ini.
Setelah mengetahui cara memilih kopi yang berkualitas kita juga sebaiknya tahu batas pemakaian kopi itu.Meski kopi tidak memiliki tanggal kadaluarsa, alangkah baiknya jika kopi yang sudah dibuka kemasannya dikonsumsi dalam seminggu. Pasalnya, kopi yang terlalu lama disimpan akan memberikan pengaruh pada kualitas kenikmatan kopi itu.
"Memang sih tidak semua orang minum kopi setiap hari. Oleh sebab itu, dengan adanya kemasan sachet dari JJ Royal Kopi Tubruk Specialty Grade 1, maka kualitas kopi tetap bisa bertahan kenikmatannya, karena kopi pada kemasan sachet tetap tersimpan baik dalam bungkus yang berkualitas tinggi.





B.     Memilih Biji Kopi Yang Baik
( Sifat: Narative )

1. Mencium Aroma biji Kopi
Mencium bau adalah langkal awal saat anda akan membeli biji kopi . hal ini akan mambantu anda untuk menemukan biji kopi yang ber aroma tinggi  dengan mencium bau biji kopi – anda juga akan lebih paham , mana kopi yang bagus dan mana kopi yang biasa saja
2. Meminta Sampel Kopi
Sebelum anda memutuskan untuk membeli biji kopi , sebaiknya anda meminta sampel kopi tersebut , dengan sampel ini – anda bisa mencicipi rasa dan aroma dari kopi tersebut ,tetapi tidak semua toko mau memberikan sampel hanya beberapa toko saja yang mau dan bersedia memberikan sampel kopi
3. Kunjungi Kedai Kopi
Sebelum anda membeli biji kopi , sebaiknya anda mengunjungi kedai atau kafe kopi untuk mengetahui jenis kopi mana saja yang lebih favorit dan mempunyai rasa yang enak , lebih baik lagi jika anda mau mencicipi beberapa jenis kopi , agar anda tahu , jenis kopi apa yang anda inginkan
4. Pahami Kualitas Kopi
Memahami kualitas kopi adalah pilihan terbaik sebelum anda membeli biji kopi , cari tahu tentang keunggulan , kualitas dan harga dari beberapa jenis kopi , cari tau juga tentang informasi kopi yang lainnya
5. Beli Biji Kopi (hanya untuk sampel)
Saat anda sudah cocok dengan biji kopi jenis tertentu , anda bisa membelinya dan mencoba untuk mengolahnya di rumah , tapi kami menyarankan untuk membeli dalam jumlah sedikit, setelah anda benar benar cocok dengan biji kopi tersebut , barulah anda membelinya dalam jumlah yang banyak
6. Cobalah Biji Kopi (Jenis Lain)
Anda tidak perlu takut atau khawatir membeli biji kopi jenis lain , dengan membeli kopi jenis lain , akan menambah wawasan anda tentang pengetahuan “kompi mana yang berkualitas dan kopi mana yang tidak berkualitas” . intinya akan membuat anda jadi lebih berpengalaman dalam memilih biji kopi .
Ada satu hal lagi yang perlu anda perhatikan , pilihlah biji kopi yang mempunyai harga terjangkau tetapi mempunyai kuliatas bagus , hal ini akan membuat anda menjadi lebih irit . setelah anda membaca Tips Memilih Biji Kopi yang Baik anda akan mempunyai gambaran – untuk memilih biji kopi






Sumber: amazine.co/.../tips-minum-kopi-6-tips-menjaga-biji-kopi-agar-tetap-segar/